Sunday, November 20, 2016

ALBERT BANDURA (TEORI BELAJAR SOSIAL) Part 1


SEJARAH 

Hasil gambar untuk banduraAlbert Bandura lahir 4 Desember 1925 di kota kecil Mundare bagian selatan Alberta, Kanada. dia melewati pendidikan dasarnya dengan fasilitas pendidikan yang sangat terbatas namun dengan hasil rata-rata yang sangat memuaskan. Dia menerima gelar sarjana muda bidang psikologi dari University of British of Columbia tahun 1949 kemudian masuk Universuty of Ioa dan mendapat gelar Ph.D tahun 1952. Sejak saat itulah dia menjadi sangat berpengaruh dalam tradisi behaviorist dan teori pembelajaran. Tahun 1953 dia mulai mengajar di Stanford University. Disini dia bertemu dengan Richard Walters anak didiknya dan mereka bekerjasama membuat buku berjudul Adolescent Aggression terbit tahun 1959.

Bandura menjadi presiden APA pada tahun 1973 dan menerima APA awards atas jasa-jasanya dalam Distinguished Scientific Contributions tahun 1980. Sampai sekarang dia masih dia masih mengajar di Stanford University. 

PRINSIP DASAR TEORI BANDURA

Albert Bandura adalah tokoh yang berpengaruh dalam tradisi behavioris dan pembelajaran. Karena behaviorisme lebh menekankan pada metode eksperimental, maka yang jadi pusat perhatiannya adalah variable-variabel yang dapat diamati, diukur dan dimanipulasi serta menghindari apaun yang bersifat subjektif, mental dan tidak bisa diamati secara empiris. Yang menjadi prosedur standar dalam eksperimental adalah bagaimana memanipulasi satu variabel kemudian mengukur pengaruhnya terhadap variabel-variabel yang lain. Dari proses semacam inilah lahir teori kepribadian yang menyatakan lingkungan tempat seseorang pasti membentuk dan mempengaruhi perilakunya. 

Bandura mengaggap prosedur yang telah ada terlalu sederhana untuk kasus kenakalan remaja yang sedang ditelitinya. Untuk itu dia menambahinya dengan rumusan baru. Menurutnya, lingkungan memang membentuk perilaku namun perilaku juga membentuk lingkungan. Konsep ini dia namakan dengan resiprokal determinism, yaitu dunia dan perilaku seseorang itu saling memengaruhi. Bandura juga memandang kepribadian sebagai interaksi dari tiga hal yaitu: lingkungan, perilaku dan proses psikologi seseorang. Proses psikologis ini berisi kemampuan kita untuk memuaskan berbagai citra (image) dalam pikiran dan bahasa kita. Dengan menambahkan perumpamaan bahasa kedalam tiga hal yang membentuk perilaku tadi, memungkinkan Bandura mengeluarkan teori yang lebih efektif tentang dua hal yang menurut orang selama ini paling memengaruhi perilaku manusia:
Hasil gambar untuk teori bandura· Pembelajaran observasional (modelling)
· Regulasi-diri
Teori-teori Bandura tersebut lebih efektif daripada teori Skinner dan Hull karena Bandura memandang teori teori Skinner dan Hull terlalu bergantung pada reinforcement. Jika setiap unit respon sosial yang kompleks harus dipilah-pilah untuk di reinforce satu per satu bisa jadi orang malah tidak belajar apapun. Menurutnya reinforcement penting dalam menentukan apakah suatu tingkah laku akan terus terjadi atau tidak, tetapi itu bukan satu-satunya pembentuk tingkah laku. Seseorang dapat belajar melakukan sesuatu hanya dengan mengamati dan kemudian mengulang apa yang dilihatnya. Belajar melalui observasi tanpa ada reinforcement yang terlibat, berarti tingkah laku ditentukan oleh antisipasi konsekwensi, itu merupakan pokok teori belajar sosial.

"Jangan lupa baca part selanjutnya mengenai struktur kepribadian dan perkembangan kepribadian dari Albert Bandura pada postingan berikutnya ya"

No comments:

Post a Comment