Tahap-Tahap Perkembangan Bahasa.
Menurut Vygosky, bahwa ada 3 (tiga) tahap perkembangan bahasa anak yang menentukan tingkat perkembangan berfikir, yaitu tahap eksternal, egosentris, dan internal yaitu sebagai berikut :

pengarahan kepada anak .dengan cara tertentu. Misalnya orang dewasa bertanya kepada seorang anak, ” Apa yang sedang kamu lakukan?” Kemudian anak tersebut meniru pertanyaan, ”Apa?” Orang dewasa memberikan jawabannya, ”Melompat”.
Kedua, tahap egosentris yaitu suatu tahap ketika pembicaraan orang dewasa tidak lagi menjadi persyaratan. Dengan suara khas, anak berbicara seperti jalan pikirannya, misalnya ”saya melompat”, ”ini kaki”, ”ini tangan, ”ini mata”.
Ketiga, tahap internal yaitu suatu tahap ketika anak dapat menghayati proses berfikir, misalnya, seorang anak sedang menggambar kucing. Pada tahap ini, anak
memproses pikirannya dengan pikirannya sendiri, ”Apa yang harus saya gambar? Saya tahu saya sedang menggambar kaki sedang berjalan”
memproses pikirannya dengan pikirannya sendiri, ”Apa yang harus saya gambar? Saya tahu saya sedang menggambar kaki sedang berjalan”
Kemampuan berbahasa merupakan hasil kombinasi seluruh system perkembangan anak, karena kemampuan bahasa sensitive terhadap keterlambatan atau kerusakan pada system yang lain. Kemampuan berbahasa melibatkan kemampuan motorik, psikologis, emosional dan social. Seperti kemampuan motorik, kemampuan bayi untuk berbahasa terjadi secara bertahap, sesuai dengan perkembangan usianya.
- Pada usia 0-2 bulan, bayi sudah memiliki kemampuan menggunakan bahasa tubuhnya untuk mengungkapkan atau menerima hubungan dengan orang lain. Sentuhan lembut penuh kasih saying dari ibu (orang tua) akan dirasakan nyaman oleh bayi. Sebaliknya , sentuhan kasar akan dirasakan tidak nyaman oleh bayi.
- Pada usia 3 bulan, bayi sudah menunjukkan kemampuan vokalnya. Bayi mulai tersenyum dan mampu mengeluarkan suara. Pada usia ini , biasanya bunyi yang keluar dari mulut bayi adalah “eeeeee”
- Pada usia 4 bulan, bayi dapat berbicara menggunakan suara tenggorokan yang berbunyi “rrrr”
- Pada usia 5 bulan, bayi sudah bisa tertawa dan bergumam “wwwww” . Bahkan diusia 4-5 bulan bayi sudah dapat diajak untuk berjenaka yang mengundang tawa.
- Pada usia 6 bulan, bayi sudah dapat merangkai kata, berupa suara yang bersambungan dengan ocehan seperti suara “ge-ge-ge atau “da-da-da”.
- Pada usia 7-8 bulan, bayi dapat mengeluarkan kata-kata sederhana, seperti mama, papa, mem-mem , dan he-he. Selain itu bayi sudah gemar mengoceh.
- Pada usia 9 bulan, bayi sudah mengenal kata dan pengetahuan bahasa yang dimilikinya mulai beraneka ragam. Bayi mulai mengerti kata-kata sederhana dan perintah. Makna bahasa yang diungkapkan anak akan dimengerti oleh ibu dan orang-orang terdekatnya.
- Pada usia 10 bulan, bayi dapat menghubungkan kata-kata dengan gerakan dan mampu mengulangi kata-kata atau suara yang sama
- Pada usia 11-12 bulan, ocehan bayi mulai berisi kata-kata yang berarti dan mulai dapat berkomunikasi menggunakan bahasa yang sesungguhnya.
PERKEMBANGAN KEMAMPUAN BICARA DAN BAHASA YANG NORMAL
Tahapan Proses Perkembangan Bahasa Anak Usia Lahir - 6 tahun
No.
|
Usia
|
Proses Mendengar/ Memahami
|
Proses Berbicara
|
1.
|
Lahir-3
bulan
|
- bayi
terbangun ketika mendengar suara yang keras (biasanya reaksinya adalah
menangis)
- bayi
mendengar orang lain berbicara dengan cara memperhatikan orang yang berbicara
- bayi
tersenyum ketika diajak bicara
- bayi mengenali suara pengasuhnya dan menjadi berhenti menangis ketika
diajak ngobrol
|
- anak
membuat suara yang menyenangkan
- anak
akan mengulangi suara yang sama secara berulang-ulang (seperti ocehan)
- anak
akan menanagis dengan cara berbeda untuk menunjukkan kebutuhannya yang
berbeda-beda pula (misal : menangis dengan melengking tinggi jika kesakitan)
|
2.
|
4-6
bulan
|
- anak
sudah dapat merespon nada suara (lembut ataupun keras)
- anak akan melihat sekeliling untuk mencari sumber bunyi (contoh : bunyi
bel, telepon atau benda jatuh)
- anak akan memperhatikan bunyi yang dihasilkan dari mainannya (misal :
memukul-mukul mainan ke lantai)
|
- anak
akan berceloteh ketika sendirian
- anak
akan melakukan sesuatu (dengan bunyi atau gerakan tubuh) secara berulang
ketika bermain
- anak
akan berbicara secara sederhana (tanpa tangisan) untuk menarik perhatian
orang dewasa di sekitarnya
|
3.
|
7-12
bulan
|
- anak
menyukai permainan ‘ciluk-ba’
- anak akan mendengarkan ketika diajak berbicara
- anak mengenali kata-kata yang sering ia dengar, misal : susu, mama, dll.
|
-
anak akan berbicara
secara sederhana (tanpa tangisan) untuk menarik perhatian orang dewasa di
sekitarnya
-
anak akan melakukan
imitasi untuk berbagai jenis bunyi/ suara
-
anak akan berceloteh
dengan kata-kata sederhana : “ma-mam”, “da-da”’ tapi masih belum jelas
pengucapannya
|
4.
|
12-24
bulan
|
- anak
sudah dapat memahami perintah dan pertanyaan sederhana, contoh : “mana
bolanya?”, “ambil bonekanya”
- anak
akan menunjuk benda yang dimaksud ketika ditanyai
- anak
dapat menunjuk beberapa gambar dalam buku ketika ditanyai
|
- anak
telah dapat menggunakan berbagai bunyi huruf konsonan pada awal kata
-
anak sudah bisa
menyusun dua kata. Contoh : mau minum,
mama ma’em, dll.
-
Anak dapat bertanya
dengan 2 kata sederhana, misal : “mana kucing?”, “itu apa?”
|
5.
|
24-36
bulan
|
- Anak
bisa memahami dua perintah sekaligus (contoh : “ambil bolanya dan ditaruh di
kursi”)
- Anak
sudah dapat memperhatikan dan memahami berbagai sumber bunyi (misal : suara
TV, pintu ditutup, dll)
- Anak
telah memahami perbedaan makna dari berbagai konsep, misal :
“jalan-berhenti”, “di dalam-di luar”, “besar-kecil”, dll)
|
- Anak
bisa bertanya dan mengarahkan perhatian orang dewasa dengan mengatakan nama
benda yang dimaksud.
- Cara
anak berbicara sudah dapat dipahami secara keseluruhan
-
Anak sudah dapat
menghafal kata-kata untuk keseharian
-
Anak memahami tata
bahasa secara sederhana, misal “aku mau naik sepeda”
|
6.
|
4-6
tahun
|
-
|
-
Anak sudah bisa
menggunakan kata secara lebih rumit
Misal : “Ibu, aku lebih suka baju yang berwarna merah. Yang
hijau tidak bagus.”
|
SUMBER:
Santrock, J.W. (1994). Child Development. New York : Wm. C. Brown Communications, Inc. Sixth Edition